#BioFunwithRe
Apa itu Coronavirus?
Coronavirus adalah virus yang memiliki genome RNA dengan rantai tunggal positif. Virus ini merupakan virus terbesar diantara RNA virus dengan kemampuan infeksi sangat tinggi.Coronavirus bereplikasi dalam sitoplasma sel inangnya.
Coronavirus awalnya hanyalah virus yang menyebar diantara hewan ke hewan saja. Reservoir utama dari penyakit ini adalah onta, sapi, kucing dan kelelawar. Akan tetapi, pada sekuens whole genome virus 2019-nCoV dilaporkan memiliki kesamaan reseptor sel dengan ular sehingga dilakukan kajian lebih lanjut apakah ular dapat menjadi inang reservoir virus ini. Belakangan ini coronavirus berevolusi dan bertransmisi ke manusia.
Nah, munculnya virus baru ini kemungkinan berasal dari Huanan Seafood Market, yang menjual berbagai hewan liar hidup dan makanan yang berasal dari hewan seperti tikus, landak, musang, dan sebagainya. Pasar ini terletak di pusat kota Wuhan, China.
Coronavirus bisa menyebar melalui kontak fisik, bersin, batuk, dengan orang yang terinfeksi virus tersebut. Infeksi virus ini dapat menyebabkan pneumonia berat. Gejala dari infeksi virus ini adalah demam, lemas, batuk kering, sesak atau kesulitan bernapas, gejala tersebut sangat mirip dengan flu biasa.
Pencegahan yang dapat dilakukan ialah :
- Mencuci tangan sebelum dan sehabis makan
- Hindari kontak dengan hewan-hewan berikut
- Tidak menyentuh mulut, hidung, dan mata dengan tangan kotor
Sampai saat ini belum ada vaksin untuk virus ini.
Referensi : Jawetz et al. 2008. MIkrobiologi Kedokteran Jawetz, Melnick & Adelberg, Ed 23.Translation of Jawetz, Melnick and Adelberg’s Medical Microbiology, 23th Ed. Alih Bahasa Oleh Hartanto, H., et al. Jakarta : Penerbit Kedokteran EGC.
Berbagai thread twitter dan berita
Peta penyebaran Coronavirus 2019-nCOV
Komentar
Posting Komentar